logo-mini

BERKREASI DENGAN KAMAR ANAK

Share

BERKREASI DENGAN KAMAR ANAK

Waktu tidur ideal yang dibutuhkan anak-anak dan orang dewasa tentunya berbeda. Pada orang dewasa usia 18 ke atas setidaknya diperlukan 7 – 9 jam per hari. Bagi kategori anak-anak diperlukan waktu tidur yang jauh lebih banyak. Pada bayi baru lahir usia 0 – 3 bulan diperlukan setidaknya 14 – 17 jam per hari, usia 4 – 11 bulan dibutuhkan 12 – 15 jam per hari. Sedangkan bagi anak yang menginjak kategori batita diusia 1 – 5 tahun diperlukan waktu tidur antara 10 – 14 jam per hari. Anak usia 6 – 12 tahun memperlukan waktu tidur antara 9 – 12 jam per hari dan bagi remaja usia 13 – 18 tahun dibutuhkan setidaknya 8 – 10 jam per hari. Waktu tidur yang berkualitas dapat dipengaruhi banyak hal, seperti situasi dan kondisi yang tenang agar seseorang dapat tidur dengan lelap dan nyenyak. Kenyamanan ruang tidur juga menjadi salah satu faktor yang menentukan kualitas tidur seseorang. Bagi orang dewasa ruangan yang bersih, hangat, sinar matahari yang cukup dan sirkulasi udara yang baik, menjadi faktor utama yang umunya harus dimiliki pada kamar tidur. Sedangkan untuk anak-anak kamar tidur yang sesuai dengan hati mereka akan menarik perhatian dan meningkatkan rasa nyaman saat mereka beristirahat. Kamar anak-anak cenderung ditata oleh orangtua sesuai dengan tema kegemaran anak pada mainan, imajinasi, karakter televisi, minat atau hobi sang anak.

Pengaturan kamar yang paling mudah dan cepat menarik perhatian anak yaitu pada pemilihan warna cat tembok, wallpaper tembok dan perabotan dengan warna favorit atau warna cerah yang sesuai dengan karakter sang anak. Dalam kreatifitas tembok kamar tidur orangtua juga dapat membuat lukisan tangan bersama anak atau memesan dari ahli tata ruang dan seniman, tembok juga dapat dimanfaatkan sebagai arena menggambar dengan mewarnai salah satu sisi tembok dengan cat warna hitam anti noda yang berfungsi sebagai papan tulis kapur raksasa. Tembok juga dapat dipadukan antara pemilihan warna yang sesuai dengan penggunaan stiker khusus tembok. Opsi ini dapat dipilih dengan mengikutsertakan anak dalam proses pemasangannya, sehingga mereka dapat merasa lebih puas dan senang pada kamar tidur miliknya. Langit-langit kamar tidur juga dapat dikreasikan menggunakan cara yang sama dengan yang digunakan pada tembok. Karena langit-langit kamar tidur yang menarik dapat memberikan rasa nyaman dan rileks ketika menjelang tidur, terutama dipadukan dengan pemilihan lampu khusus tidur yang ditempatkan di langit-langit kamar. Penggunaan lampu pada kamar tidur juga perlu diperhatikan, jika kamar anak cenderung redup atau terbatas paparan sinar matahari gunakan lampu terang namun tidak menyakiti pandangan anak. Sehingga nyaman digunakan sore hari maupun malam hari, untuk lampu tidur gunakan lampu bewarna yang cenderung redup. Dengan ini ketika tidur otak akan dapat beristirahat dengan lebih optimal, anak juga tetap merasa aman karena ruangan tidak gelap dan tidak telalu terang untuk tidur.

Selain pemanfaatan cahaya lampu sebagai penerangan bantuan, hal penting yang perlu diperhatikan adalah pemilihan ruangan. Kamar tidur anak tidaklah harus berukuran luas, namun pastikan mereka memiliki kondisi kamar yang selalu bersih, dengan ventilasi udara yang baik dan sedapat mungkin memiliki cukup sumber cahaya alami. Kreatifitas orangtua dalam mengatur atau mendesain kamar anak juga dapat berupa pengaturan tata letak, pemilihan hiasan yang menarik, serta penggunaan perabot kamar dengan desain yang kreatif dan fungsional. Apabila kamar anak memiliki luas yang cukup pemilihan ukuran dan pengaturan perabotan tidaklah sulit, namun jika kamar memiliki luas yang tidak terlalu besar sangat diperlukan kemampuan memanfaatkan ruang dengan optimal. Perabot atau furniture utama yang diperlukan untuk kamar tidur yaitu kasur atau tempat tidur. Pemilihan bahan kasur yang berkualitas sangat menentukan kualitas tidur karena berpengaruh secara langsung pada fisik, bahan kasur yang lembut dan empuk menjadi sebuah kewajiban. Dengan pemilihan kasur yang baik orangtua dapat berkreasi dengan keranjang atau tempat kasur. Saat ini bentuk keranjang kasur dapat dimodifikasi sedemikian rupa, dapat dibentuk seperti rumah mini, model kapal, mobil atau pesawat, dapat berupa seperti kereta kuda dengan hiasan roda.

Untuk keranjang kasur yang fungsional dapat didesain sebagai tempat tidur susun atau tingkat (bunk bed). Dapat berupa tempat tidur atas bawah, atau tempat tidur berada di atas dan area bawah digunakan sebagai lemari pakaian, arena bawah juga dapat didesain sebagai tempat meja belajar dan lemari buku serta perlengkapan sekolah. Area bawah bunk bed juga dapat digunakan sebagai arena bermain dan tempat lemari penyimpanan mainan. Bahkan pemilihan tangga untuk bunk bed juga dapat dioptimalkan dengan mendesain tangga pada sisi samping dengan menempatkan ruang pada anak tangganya. Sehingga setiap anak tangga dapat berperan sebagai laci penyimpanan. Penggunaan tempat tidur bertingkat sangat dianjurkan untuk ukuran kamar anak yang tergolong sempit atau tidak cukup luas. Jika kamar anak memiliki ruang yang cukup dapat didesain dengan sistem tata ruang mezzanine atau denah bertingkat yang masih pada satu ruangan. Dengan ini area tempat tidur dan aktivitas anak dapat terpisah, sehingga mereka tidak akan membuat kamar secara keseluruhan dalam keadaan berantakan atau kotor. Anak juga dapat memiliki area penyimpanan dan ruang gerak yang lebih leluasa dan banyak.

Penggunaan furniture untuk kamar anak harus diperhatikan dan disesuaikan dengan jangkauan anak, terutama jika itu bekaitan dengan peralatan dan perlengkapan yang sering digunakan didalam kamar entah untuk bermain atau belajar. Pastikan pemilihan ukuran lemari atau rak mainan, buku dan perlengkapan sekolah disesuai dengan tinggi dan kemampuan jangkauan anak. Pilih juga furniture ramah anak dimana furniture harus terbuat dari bahan yang kokoh, aman dan tidak mudah bergeser. Tempatkan kaca dekat dengan lemari pakaian atau gantungan baju yang sesuai dengan tinggi anak untuk mendorong anak berlatih mandiri dalam mengurus diri. Anak dapat belajar mengurus diri dimulai dari bagaimana cara menyisir rambut, memilih dan memakai pakaian, menggunakan sepatu bahkan membereskan sendiri pakaian mereka. Dampingi pula anak dalam belajar mengkoordinir mainan yang mereka gunakan, dengan menempatkan lemari atau rak mainan sedekat mungkin dengan area bermain anak. Ukuran dan tinggi lemari atau rak mainan juga disesuaikan agar mereka dengan mudah membereskan mainan mereka sendiri. Namun ketika awal menata kamar anak jangan berikan mainan dalam jumlah yang besar atau barang yang terlalu banyak. Sediakan dan pilih mainan secukupnya namun mengasah kemampuan berpikir dan kreatifitas, serta gunakan barang yang fungsional agar anak memiliki ruang lebih untuk belajar dan beraktivitas.

Bedset anak-anak

Kamar anak memang lebih menyenangkan jika benar-benar disesuaikan dengan keinginan sang anak. Namun bagi orangtua yang ingin berperan besar mengatur kamar anak dapat memilih opsi penataan kamar dengan konsep minimalis. Dengan konsep ini orangtua dapat memperhatikan detail manfaat dari mendesain kamar anak yang disesuaikan dengan kebutuhan tumbuh kembang dan efeknya bagi psikologis anak. Sekalipun orangtua ingin mengatur kamar anak sesuai sudut pandang mereka setidaknya tetap tanyakan pada anak mengenai minat atau hal yang mereka sukai, agar orangtua tetap dapat menyesuaikannya dengan kenyamanan anak-anak. Dalam mendesai kamar minimalis pertama pilih dan gunakan satu atau dua warna saja untuk cat tembok, gunakan warna dasar yang memberikan kesan natural, kalem, tenang dan simple. Jika memilih menggunakan wallpaper jangan gunakan pada keseluruhan dinding, gunakan pada beberapa sisi dengan porsi yang cukup. Pemilihan warna padukan dengan pemilihan tempat tidur, gunakan tempat tidur tunggal atau bunk bed yang fungsional. Pastikan memanfaatkan ruang lebih dari pemilihan model tempat tidur fungsional. Gunakan warna untuk dekorasi tempat tidur senada atau selaras dengan warna tembok atau wallpaper. Pilih lemari mainan dan perlengkapan belajar dengan pintu agar barang terlihat lebih rapi karena diletakkan dipenyimpanan yang tertutup. Gunakan beberapa rak dinding untuk menempatkan hasil karya atau barang favorit anak. Cukup gunakan beberapa rak dinding atau beberapa bingkait foto. Jangan gunakan tembok untuk menempatkan terlalu banyak hiasan atau rak dinding. Untuk tetap menarik perhatian anak dapat gunakan stiker khusus glow in the dark yang akan menyala dalam kegelapan. Pilih stiker sesuai imajinasi dan kegemaran mereka, tempatkan beberapa stiker kecil glow in the dark disisi tempat tidur atau stiker berbentuk bintang dan bulan di langit-langit kamar tentunya dengan porsi yang cukup. Karena menggunakan danmenempatkan barang dan hiasan secukupnya, dapat gunakan karpet ukuran sedang untuk menggambarkan arena aktivitas atau bermain anak, dengan begitu suasana kamar juga dapat lebih hidup.


Leave a Comment