Pembahasan artikel saat ini masih berkaitan dengan material kayu yang dijadikan furniture ya teman-teman, sesuai admin katakan di artikel sebelumya, bahwasannya setiap material kayu yang akan dijadikan bahan untuk furniture pasti memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing, sehingga keawetan dan ketahanan dalam pemakainnya tergantung pada teman-teman sendiri bagaimana cara merawat dan menempatkanya material kayu yang dijadikan furniture tersebut.

Jika artikel sebelumnya menulis tentang olahan kayu MDF, terasa kurang jika admin tidak menulis tentang material kayu Particle board, bisa dikatakan hampir mempunyai kemiripan, akan tetapi teman-teman harus tau bahwasanya material kayu MDF dan Particle board itu berbeda.

Particle board itu sendiri pada dasarnya merupakan material kayu yang terbuat dari potongan kayu, serpihan dan serbuk kayu bisa juga dikatakan material kayu particle board sendiri hasil daur ulang dari sisa kayu yang tidak terpakai, dikarenakan pada tahun 1940an beberapa negara mengalami kelangkaan material kayu yang untuk dijadikan olahan kayu polywood, alhasil terciptanya material kayu particle board untuk menggantikan polywood di masa itu.

Particle board bisa juga dikatakan sebagai LDF (Low Density Fiberboard), tentunya untuk membuat material kayu particle board ini tidak hanya terbuat dari serpihan atau serbuk kayu lalu dipadatkan begitu saja, melainkan potongan kayu kecil, serbuk, bubuk dan serat kayu tersebut dicampur menjadi satu bagian dengan resin sintetis serta bahan pengikat lainnya setelah itu ditekan dan diekstrusi sehingga menjadi lembaran, tingkat kepadatannya tersebut berkisaran 650-700 kg/m³

Memang particle board ini proses pembuatannya hampir ada kemiripan dengan MDF akan tetapi MDF dengan particle board memiliki perbedaan yang dapat kita ketahui diantaranya adalah

1. Bahan baku

Bahan baku dari MDF sendiri terbuat dari serat kayu yang berkualitas sedangkan Particle board terbuat dari sisa ampas atau potongan yang sudah tidak digunakan

2. Kepadatan

Tingkat kepadatan MDF sendiri 750-850kg/m³, sedangkan particle board kepadatannya berkisaran 650-700 kg/m³. tingginya kepadatan MDF tersebut akan meningkatkan kualitas dari MDF sendiri yaitu tidak mudah rusak dan patah

3. Daya tahan

Pada dasarnya MDF dan Particle board ini tidak dapat menahan beban yang terlalu berat, akan tetapi MDF memiliki kekuatan yang lebih bagus dari pada Particle board

Kelebihan dari Particle board diantaranya:

1. Murah
2. Ramah lingkungan
3. Berat material ringan dibandingkan dengan MDF
4. Mudah dan gampang dibersihkan

Kekurangannya:

1. Tidak tahan air
2. Tidak tahan dengan udara yang lembab
3. Tidak tahan lama